Jumat, 13 Desember 2019

Jumat, Desember 13, 2019

Sejak 2012, Mandiri Syariah selalu meraih penghargaan "The Most Trusted Company” kategori bank syariah dalam Corporate Governance Perception Index (CGPI) Award 2019. Foto : Dok. Mandiri Syay

JAKARTA (CIREBON BRIBIN) - Kami percaya penerapan tata kelola yang baik memberikan dampak positif khususnya bagi kepercayaan Stakeholders atas pengelolaan organisasi dan kinerja Mandiri Syariah yang transparan.

Demikian diungkapkan Direktur Utama Mandiri Syariah, Toni EB Subari saat menerima penghargaan kategori tertinggi “The Most Trusted Company” kategori bank syariah dalam Corporate Governance Perception Index (CGPI) Award 2019 pada malam penghargaan CGPI di Jakarta, Rabu, 11 Desember 2019.

“Alhamdullilah, kami sangat bersyukur atas perolehan ini," ungkapnya

Toni EB Subari menyampaikan penghargaan ini adalah yang ke-8 diterima Mandiri Syariah secara berturut-turut sejak tahun 2012 berkat dukungan dari seluruh stakeholders.

Toni menambahkan dalam operasionalnya Mandiri Syariah konsisten menjalankan bisnis sesuai prinsip – prinsip GCG.

“Insya Allah, penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk selalu memberikan kontribusi optimal kepada seluruh stakeholders secara berkelanjutan di masa yang akan datang,” tambahnya.

Di hari yang sama, Mandiri Syariah menjadi salah satu Top 20 Financial Institution 2019. Apresiasi yang diberikan The Finance ini adalah hasil research kepada perusahaan dan para pelaku di industri keuangan yang berhasil menjaga kinerjanya tetap stabil dan tumbuh dalam tiga tahun terakhir.

CGPI Award merupakan ajang penghargaan bergengsi kerjasama  SWANETWORK, The Indonesian Institute for Corporate Governance (IICG) dan Majalah SWA, dimana pada tahun ini mengangkat tema “Penguatan Platform Bisnis dalam Kerangka Good Corporate Governance”.

Acara ini bertujuan untuk mencari perusahaan-perusahaan yang berkomitmen dan mampu beradaptasi terhadap perubahan dan secara berkelanjutan mampu melakukan tata kelola perusahaan yang baik demi menjaga pertumbuhan dan menciptakan nilai bagi pemangku kepentingan.

Metode penilaian penghargaan ini antara lain self assesment, sistem dokumentasi, observasi (proses presentasi dan interview tim juri) untuk menguji serta verifikasi seluruh data dan informasi yang telah disampaikan sebelumnya.(CB-003)