Senin, 18 Maret 2024

Senin, Maret 18, 2024
Teguh, pedagang es teh yang banting setir menjadi penjual takjil setiap bulan Ramadan.

TALUN (CIREBON BRIBIN) - Datangnya bulan Ramadan atau bulan puasa menghadirkan fenomena pedagang takjil atau hidangan untuk berbuka puasa.

Seperti diketahui, setiap datang bulan Ramadan banyak orang berpuasa yang mencari takjil, tak heran bila akhirnya jalan-jalan pun dipenuhi pedagang yang menjajakan takjil menjelang waktu berbuka puasa.

Seperti salah satunya di sekitar kawasan Jembatan Merah, Desa Kecomberan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon.

Mulai dari yang coba-coba mencari peruntungan hingga yang sudah rutin berjualan takjil setiap tahunnya.

Salah satu pedagang takjil, Teguh, mengaku sudah lama berjualan makanan pembuka puasa dari tahun 2016 di Desa Kecomberan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon.

Ia sengaja berjualan takjil setiap Bulan Ramadan tiba setiap tahunnya.

"Jualan Bubur Sumsum ini dari tahun 2016, kalau bulan Ramadhan, kalau bulan biasanya berjualan es teh," katanya, Sabtu (16/3).

Teguh mengaku jualan tahun ini lebih ramai pembelinya dari tahun sebelumnya, awal ramadhan tahun ini sehari Ia bisa menghabiskan 90 cup bubur.

"Tahun 2023 habis 90 cup sehari itu mulai pertengahan bulan Ramadhan, terus tahun 2023 kan lebih banyak hujannya, jadi jarang pembeli," ucapnya.

Berbeda dengan Teguh, Maesaroh mencoba mencari peruntungan dengan berjualan takjil.

"Baru jualan takjil tahun ini, tahun 2024," katanya.

Ia mengaku, takjil yang mampu dijual di awal Ramadan ini sekitar 10 - 15 cup per hari.

"Makanan takjil yang disediakan seperti kolak pisang, bubur candil, dan bubur mutiara, setiap jualan bawanya sedikit sekitar 20 - 30 cup sehari," pungkasnya. (CB-006)