 |
| Foto ilustrasi, petugas kesehatan siap membantu memberikan layanan kesehatan kepada pemudik. |
SUMBER (CIREBON BRIBIN) - Dalam rangka menghadapi mudik Lebaran tahun ini, Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon telah melakukan berbagai persiapan untuk membantu pemudik yang akan menuju kampung halaman.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Neneng Hasanah mengatakan dalam menghadapi mudik lebaran yang akan berlangsung dari H-7 hingga H+7 lebaran, sudah dilakukan berbagai persiapan.
"Upaya persiapan tersebut, mencakup pengadaan sumber daya manusia (SDM) yang berkompeten di bidang medis dan non-medis," katanya. Selasa (26/3)
Neneng menambahkan, dalam persiapan Lebaran tahun ini, yang menjadi fokus utamanya yaitu peningkatan kualitas SDM dan sarana prasarana kesehatan.
"Ini termasuk penyediaan Pos Kesehatan (Poskes) di jalur-jalur utama, alternatif, dan area wisata yang strategis," tambahnya.
Upaya lainnya yaitu, jelas Neneng, Dinkes Kabupaten Cirebon juga telah menjalin kerjasama dengan berbagai area peristirahatan untuk menempatkan Pos Kesehatan (Poskes) dan menjamin ketersediaan makanan sehat bagi para pemudik.
"Langkah ini merupakan bagian dari strategi mereka untuk memastikan lingkungan yang higienis di sekitar lokasi-lokasi yang diperkirakan akan ramai dikunjungi," jelasnya.
Oleh karena itu, pihaknya menyiapkan 2.000 tenaga kesehatan yang siap melayani, dari mulai dokter, perawat, bidan, dan profesi kesehatan lainnya, yang berasal dari seluruh Puskesmas di Kabupaten Cirebon.
"Tahun ini, kami menyiapkan 13 titik Poskes dengan total 2.475 tenaga kesehatan, meliputi 115 dokter, 809 perawat, 981 bidan, serta 436 tenaga kesehatan dan 134 tenaga non-medis," ungkap Neneng.
"Walaupun jumlah Poskes dikurangi menjadi 13, dari yang sebelumnya 25, termasuk Pos gabungan di Plered dan Losari, langkah ini diambil berdasarkan evaluasi dan strategi yang matang," lanjut Neneng.
Pihaknya mengaku telah berkoordinasi secara intensif dengan Polresta Cirebon dan pihak lainnya demi kelancaran persiapan menghadapi mudik 2024.
Pihaknya menuturkan evaluasi dari penyelenggaraan mudik tahun lalu, terutama berkaitan dengan penanganan penyakit akibat kelelahan, telah menjadi salah satu dasar perbaikan untuk persiapan tahun ini.
"Kami berahap proses mudik Lebaran di Kabupaten Cirebon dapat berlangsung dengan lancar dan aman, memberikan pengalaman mudik yang nyaman bagi semua masyarakat," tuturnya. (CB-006)