 |
| Wali Kota Cirebon, Nashrudin Azis. |
KEJAKSAN (CIREBON BRIBIN) - Guna menekan semakin meluasnya penyebaran Covid-19, Pemerintah Daerah Kota Cirebon akan berupaya menambah kamar isolasi bagi masyarakat yang terpapar. Baik kamar isolasi bagi yang bergejala, maupun bagi yang tidak bergejala atau OTG.
Hal tersebut seperti yang diungkapkan Wali Kota Cirebon, Nashrudin Azis usai menghadiri rapat penyampaian rancangan peraturan daerah Kota Cirebon tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2020 bertempat di ruang rapat Griya Sawala, DPRD kota Cirebon pada Selasa (22/6).
"Kami Pemerintah berupaya untuk menambah kamar-kamar untuk masyarakat yang terkena Covid-19 di tempat isolasi yang bergejala maupun tempat isolasi bagi yang OTG," ungkapnya.
Karena semakin sedikit orang yang OTG maupun yang terpapar berkeliaran, tentu ini akan mengurangi kemungkinan semakin meluasnya penyebaran Covid-19.
"Hayuk kita sama sama berjuang untuk itu," ajaknya.
Pemerintah juga berencana akan menyiapkan barak untuk bisa ditempati oleh mereka yang sedang menunggu giliran untuk masuk ke hotel Onos, fasilitas isolasi bagi OTG yang dimiliki Pemda Kota Cirebon.
"Tempatnya di hotel Onos. pakai tenda. Kapasitasnya sekitar 30," pungkasnya. (CB-003)