 |
| Pembukaan Bluder Geulis di Chefis Resto Cirebon |
KESAMBI (CIREBON BRIBIN) - Bluder Geulis berkolaborasi dengan Chefi's Resto membuka cabang di Kota Cirebon.
Lokasi cabang Bluder Geulis berada di area Chefi's Resto, Jalan Ampera nomor 24 Kota Cirebon.
Founder Bluder Geulis, Agus Maulana mengatakan. Produk kolaborasi yang ditawarkan Bluder Geulis berupa roti bluder. Roti bluder ini berbeda dengan roti biasa.
"Sejarahnya bluder adalah rotinya para menner jaman Belanda karena terkenal dengan kelembutannya," katanya usai peresmian Bluder Geulis Cirebon di Chefi's Resto hari ini, Kamis 31 Maret 2022.
Roti bluder ini juga tidak mengandung pemanis buatan, sehingga cocok untuk semua orang.
Selain bisa dikonsumsi langsung. Produk dari Bluder Geulis ini bisa dijadikan hampers atau oleh-oleh karena bisa bertahan hingga 7 hari.
 |
| Roti bluder cocok untuk hampers atau buah tangan |
"Tahan sampai 7 hari sehingga bisa di konsumsi langsung atau menjadi hampers ketika berkunjung ke orang tua atau untuk acara arisan santunan anak Yatim dan lainnya," kata Agus lagi.
Pemilik Chefi’s Arabian Cafe & Resto, Sefi Khirijil Yaman mengatakan. Kolaborasi dengan Bluder Geulis ini menghadirkan varian atau pilihan bagi masyarakat Cirebon dan sekitarnya.
"Jadi disamping kita menyajikan kuliner Arabian, juga ada roti," katanya.
Ini juga nantinya bisa menjadi takjil di Chefi's Resto saat bulan Ramadhan yang akan tiba beberapa hari lagi.
Dia menjelaskan, ada berbagai rasa atau isian roti yang bisa dipilih. Mulai dari original, nanas, cokelat, blueberry, coffee, durian, keju, abon, kismis, taro, abon, dan kurma.
"Selai dari kurma asli itu yang nanti akan menjadi produk unggulan kita," jelasnya.
Menurut Sefi, untuk harga yang ditawarkan mulai dari Rp 8.500 hingga Rp 9.500 saja. Namun, ada harga spesial selama promo pembukaan.
"Untuk saat ini hargnya Rp. 6.500 saja, sampai waktu yang ditemtukan. Tapi minimal Ramadhan kita harga segitu," ujarnya.
Dia menambahkan, kolaborasi antara Chefi's Resto dan Bluder Geulis ini bukan hanya bisnis semata.
"Tetapi sebagai sarana wakaf karena ada keuntungan yang nanti diwakafkan kepada pendidikan dan pesantren," tambahnya.(CB-003)
Informasi lainnya :
