![]() |
Sutradara bersama pemeran dan penyanyi lagu film Air Mata di Ujung Sajadah 2 menyapa penonton di Cirebon, Sabtu (4/10). |
WERU (CIREBON BRIBIN) - Setelah sukses menguras air mata penonton dan menyentuh perasaan 3,1 juta penonton melalui film yang pertama pada tahun 2023 lalu.
Film Air Mata di Ujung Sajadah 2 yang bakal tayang mulai 23 Oktober 2025 siap untuk kembali membuat studio-studio di tanah air banjir air mata.
Pasalnya, menurut Titi Kamal yang memerankan tokoh Aqilla, cerita film Air Mata di Ujung Sajadah 2 ini akan lebih dalam dari yang sebelumnya dan juga lebih sedih.
"Dua kali lebih sedih bahkan lebih," katanya kepada Cirebon Bribin di XXI Ramayana Cirebon Square, Sabtu (4/10).
Ia mengungkapkan bahwa penonton juga dapat menemukan jawaban pertanyaan dari film sebelumnya di Air Mata di Ujung Sajadah 2.
"Kalian bisa langsung liat jugakan di trailernya itu ada Baskara yang waktu mengetahui bahwa Dia ternyata bukan anak kandung dari Mamah Yumna," ungkapnya.
Film Air Mata di Ujung Sajadah 2 juga menurutnya akan menghadirkan peristiwa besar lainnya yang menimpa keluarga Mamah Yumna.
Di tempat yang sama, Sang Sutradara film Air Mata di Ujung Sajadah 2, Key Mangunsong membenarkan pernyataan Titi Kamal tentang cerita dalam film kedua ini yang lebih sedih dari sebelumnya.
"Jadi memang kami membuat yang lebih sedih dan lebih emosional dengan mengembangkan karakter-karakter yang sudah ada di Air Mata di Ujung Sajadah pertama, ditambahkan juga dengan karakter baru," ujarnya.
Ia berharap film Air Mata di Ujung Sajadah 2 ini bisa sama suksesnya bahkan lebih dari film yang pertama.
Sementara itu, Faqih Alaydrus yang memerankan Baskara dalam film Air Mata di Ujung Sajadah 2 menuturkan pengalamannya selama proses syuting.
Menurutnya, ada salah satu adegan yang menjadi tantangan tersendiri bagi dirinya dalam film ini.
"Pas lagi yang di rumah sakit itu yang aku nangis begitu dapat kabar Papa Arif udah meninggal, itu lumayan," ujarnya.
Ia pun memiliki trik sendiri untuk membangun emosi hingga bisa mendalami kesedihan Baskara.
"Dengan lagu-lagu yang sedih sama membayangkan kaya Papah Mamah udah ga ada, gitu-gitu sih," tambahnya. (CB-003)
Informasi lainnya :