 |
| Pangkas Rambut BIRA mengedepankan fasilitas dan layanan ala barbershop dengan harga terjangkau. |
PLERED (CIREBON BRIBIN) - Kabar menggembirakan bagi masyarakat Desa Trusmi Kulon dan sekitarnya yang mendambakan layanan pangkas rambut dengan harga terjangkau namun tetap mengedapankan kualitas dan layanan profesional.
Pasalnya, Pangkas Rambut BIRA baru saja meresmikan cabangnya di Trusmi, tepatnya di Blok Sibunder 012 RT01, RW01, Desa Trusmi Kulon, Plered, Kabupaten Cirebon hari ini, Minggu (23/2).
Tempat yang nyaman dilengkapi pendingin ruangan (AC) dan tenaga profesional menjadi kelebihan dari Pangkas Rambut Bira selain dari harganya yang terjangkau, mulai dari Rp20 ribu.
Owner Pangkas Rambut BIRA Cabang Trusmi, Kautsar M.Pd, mengatakan, ada alasan tersendiri baginya untuk menghadirkan Pangkas Rambut BIRA di Trusmi.
Ia melihat peluang belum adanya usaha sejenis yang bisa memberikan fasilitas serta layanan yang "wah" namun dengan harga yang tetap terjangkau.
"Karena saya lihat belum ada di sekitar sini, pangkas rambut dengan style barbershop. Kalau pangkas rambut biasa sudah ada, tapi style barbershop dengan hargan murah belum ada," katanya.
Ia pun optimis rangkas rambut BIRA akan bisa sukses kedepannya.
"Tentunya dengan strategi mengedepankan pelayanan yang ditunjang dengan fasilitas dan tenaga profesional, usaha ini akan bisa berkembang," ujarnya.
Apalagi bila melihat rekam jejak management BIRA yang menurutnya sangat baik.
Seperti diketahui, sebelum cabang di Trusmi ini, BIRA telah membuka cabang di 5 lokasi lainnnya di Cirebon.
"Ini juga yang menjadikan saya mantap memilih untuk bermitra dan membuka Pangkas Rambut BIRA di Trusmi," jelas Kautsar.
Kaustar menambahkan, Pangkas Rambut BIRA setiap harinya beroperasi mulai dari pukul 9 pagi sampai dengan pukul 9 malam.
Ia berharap hadirnya Pangks Rambut BIRA di Trusmi, bisa mengakomodir kebutuhan pangkas rambut berkualitas namun dengan harga yang tetap terjangkau.
"Mudah-mudahan bisa diterima masyarakat. Harapannya setelah ini sukses juga bisa nambah cabang baru di area Pesantren di Ciwaringin. Targetnya selain masyarakat juga para Santri di sana," tambahnya. (CB-003)
Informasi lainnya :
