![]() |
Suasana di Lemkra Training Center, untuk mencetak pekerja bangunan profesional untuk hasil konstruksi berkualitas melalui pelatihan hard skill dan soft skill. |
MUNDU (CIREBON BRIBIN) - Lemkra, perusahaan yang sudah memiliki nama di bidang konstruksi dan bahan bangunan, memperkenalkan inovasi terbarunya yakni L PRO, aplikasi berbasis web untuk memudahkan masyarakat yang membutuhkan jasa konstruksi.
Direktur Lemkra, Gunawan Tjahjadi mengatakan, L PRO dihadirkan bukan hanya untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan jasa konstruksi, namun juga untuk hasil yang maksimal dan berkualitas.
"Semua orang bisa mengakses, jadi sudah tidak perlu ribet lagi cari tukang. Cukup membuka website L PRO, konsumen atau masyarakat akan mendapatkan yang berkulitas karena sudah dilatih," katanya disela-sela pelatihan di Lemkra Training Center, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon hari ini, Senin (17/2).
L PRO juga menawarkan berbagai pilihan desain dan konsep yang inovatif dan kreatif untuk proyek kontruksi.
Aplikasi L PRO dikatakan Gunadi sudah beroperasi dan siap memenuhi kebutuhan masyarakat, namun pihaknya ingin agar aplikasi ini lebih berkembang dan semakin bisa dirasakan manfaatnya lebih luas.
"Karenanya, Lemkra menghadirkan Lemkra Training Center yang akan diikuti oleh para mitra kerja seperti kontraktor, aplikator, tukang bangunan sampai stakeholder yang memberikan pelatihan-pelatihan baik hard skill sampai soft skill," ujarnya.
Bagaimana penggunaan teknologi atau peralatan dalam pekerjaan di bidang konstruksi untuk efisiensi dan efektifitas bekerja, hingga pelatihan mental dan integritas para pekerja.
"Setiap sesinya berlangsung 3 hari. Tahun ini, direncanakan bisa digelar sebanyak 4 hingga 5 kali pelatihan," kata Gunadi lagi.
Setelah lulus, peserta pelatihan akan bisa bergabung di L PRO dan siap mengaplikasikan ilmunya di lapangan.
Karenanya, melalui aplikasi L PRO juga sejalan dengan apa yang diharapkan yakni bukan masyarakat yang akan merasakan manfaatnya, namun juga para mitra kerja dari Lemkra.
"Juga harapannya kualitas daripada konstruksi di Indonesia ini lebih baik semuanya, baik di sini (Cirebon) maupun di tempat-tempat yang lain kita harus bisa bersaing dengan dunia luar," tambahnya. (CB-003)
Informasi lainnya :