Penyambutan 10 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di dunia yang akan mengikuti Cirebon Cultural Camp Program 2024 di kampus 1 UGJ, Selasa (1/10). |
KESAMBI (CIREBON BRIBIN) - Sebanyak 10 orang mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di dunia mengikuti Cirebon Cultural Camp program yang diselenggarakan Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ).
Kedatangan 10 mahasiswa yang berasal dari Perancis, Jepang, Thailand dan Malaysia ini disambut langsung oleh Rektor UGJ, Prof. Dr. Ir. H. Achmad Faqih, S.P., M.M., IPU., CIRR., didampingi jajarannya di kampus 1 UGJ, Selasa (1/10).
Dalam kesempatan tersebut, Prof Achmad Faqih mengungkapkan, Cirebon Cultural Camp Program 2024 merupakan sebuah program yang digagas oleh UGJ, untuk memperkenalkan kepada dunia khususnya perguruan tinggi dunia, bagaimana kultur Cirebon baik dari kultur budayanya sosialnya juga kehidupan-kehidupan tentang Cirebon dan sekitarnya.
"Khususnya berkaitan dengan perkembangan budaya ada di Cirebon ini," ungkapnya.
Cirebon Cultural Camp Program 2024 ini disebutkan Prof Achmad Faqih diikuti 5 mahasiswa dari Perancis, 2 mahasiswa dari Thailand, 2 mahasiswa dari Malaysia dan 1 mahasiswa dari Jepang.
Menurutnya, Cirebon Cultural Camp Program ini merupakan bagian dari upaya UGJ untuk menuju world class university.
"Kami melalui promosi ini juga menawarkan berbagai kegiatan, khususnya kedepan kami akan lebih mengedepankan pada program-program kegiatan kelas Internasional," ujarnya.
Prof Achmad Faqih menjelaskan, UGJ telah memiliki kantor urusan internasional yang mengelola mahasiswa-mahasiswa yang berasal dari luar negeri yang berkuliah di UGJ, baik itu yang mengikuti program student exchange ataupun lainnya.
UGJ juga terus berkeliling dunia mempromosikan kelas internasional yang memberikan berbagai kemudahan untuk para mahasiswa dari luar negeri.
"Diantaranya bebas beasiswa untuk UKT, kedua untuk asrama dibebaskan, sehingga mudah-mudahan dengan kegiatan ini mereka banyak mau kuliah di UGJ dengan demikian maka mudah-mudahan UGJ dengan program ini lebih meningkat baik pemeringkatannya atau martabat klasifikasi daripada UGJ," kata Prof Achmad Faqih lagi.
Sementara itu, WAKIL Rektor IV Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon, Dr. Cita Dwi Rosita, S.Pd, M.Pd menjelaskan, Cirebon Cultural Program 2024 ini akan diselenggarakan selama 4 hari mulai tanggal 1 hingga 4 Oktober 2024.
"Selama berada di sini, mahasiswa dari luar negeri akan mengikuti berbagai kegiatan antara lain Global Friendship, melakukan kunjungan ke sekolah-sekolah yang bermitra dengan UGJ, juga belajar tentang budaya Cirebon seperti batik, topeng dan lainnya," jelasnya. (CB-003)