Perjalanan kereta api melintas di wilayah Daop 3 Cirebon dengan pemandangan sawah yang hijau dan Gunung Ciremai yang indah. Foto: Humas Daop 3 Cirebon |
KEJAKSAN (CIREBON BRIBIN) - Dalam peringatan HUT KAI Ke-79 di Daop 3 Cirebon hari ini, dilakukan uji operasional Centralized Trafic Control (CTC) section 1, Sabtu (28/9).
Uji coba CTC atau sistem pengendalian perkeretaapian terpusat tersebut meliputi lima stasiun yaitu Tanjungrasa, Pabuaran, Pringkasap, Pasirbungur dan Cikaum.
Vice President KAI Daop 3 Cirebon, Dicky Eka Priandana, mengungkapkan, CTC dioperasikan untuk menjamin keselamatan dan efektifitas penggunaan sumber daya dalam pengoperasian kereta yang dilakukan KAI yang sejak dulu setiap stasiun dikendalikan oleh 1 orang Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA).
"Kini kendali stasiun akan dilakukan secara remote di CTC oleh 1 orang pengatur perjalanan kereta api terpusat (PKPP). PPKP di CTC dapat mengendalikan beberapa stasiun secara langsung," ungkap Dicky.
Ia menjelaskan, tuntutan teknologi membuat CTC di Daop 3 Cirebon sangat dibutuhkan dalam menjamin keselamatan serta efektifitas dalam penggunaan sumber daya.
"Diharapkan dengan uji operasional CTC tersebut yang berfungsi sebagai sistem pengendali lalu lintas perjalanan kereta api secara terpusat dapat semakin menjamin keselamatan dan keamanan perjalanan KA," jelasnya.
Dicky menambahkan, KAI terus berkolaborasi membangun budaya keselamatan yang proaktif sebagai wujud rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang masyarakat berikan kepada Perusahaan.
Strategi yang akan KAI arahkan bertujuan agar KAI menjadi moda transportasi yang sustainable dengan memberikan layanan yang lebih berkualitas bagi masyarakat dengan memaksimalkan operational excellence, customer loyalty, ESG, dan financial sustainability.
“KAI akan meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian selama masa Posko Angkutan Nataru 2025 nanti. “Safety and Sustainability.” Safety is our DNA, Sustainability is our Future,” tambahnya. (CB-003)