Kamis, 14 Desember 2023

Kamis, Desember 14, 2023

 

epala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon, Neneng Hasanah

CIREBON BRIBIN - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Cirebon telah berhasil menekan jumlah kasus demam berdarah (DBD).

Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon melakukan berbagai program pencegahan dan penanganan DBD sehingga jumlah kasus tersebut menurun dengan signifikan di tahun 2023.

Sementara itu pada sebuah kesempatan, Bupati Cirebon, Imron menyampaikan bahwa masalah kesehatan merupakan prioritas utama pemerintahannya seperti layaknya program pendidikan dan peningkatan infrastruktur.

“Prioritas program kesehatan yang kami lakukan mulai dari pelayanan hingga penanganan berbagai penyakit,” katanya.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon, Neneng Hasanah mengatakan jumlah kasus sepanjang Januari – Oktober 2023 tercatat 635 kasus sedangkan untuk data tahun 2022 sebanyak 1.815 kasus.

“Jumlah kasus di bulan Oktober 2023 hanya ada 11 kasus DBD tentu ini turun signifikan dibanding jumlah di tahun 2022,” katanya, Rabu 13 Desember 2023.

Neneng mengungkapkan pihaknya terus aktif menggencarkan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) sehingga jumlah kasus DBD di Kabupaten Cirebon terus menurun.

“Berbagai pihak turut dilibatkan dalam menekan angka DBD mulai dari Puskesmas, camat, pemerintah desa hingga kader kesehatan,” tuturnya.

Meski angka kasus DBD menurun, Neneng menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan memerapkan perilaku hidup bersih serta memperhatikan kondisi lingkungan.

“Peningkatan kasus DBD biasanya terjadi pada saat peralihan musim (pancaroba) seperti sekarang ini,” tambahnya. (CB-004/ADV).