Jumat, 01 Mei 2020

Jumat, Mei 01, 2020

Wali Kota Cirebon, Nashrudin Azis mengatakan pembentukan Pansus Gugus Tugas Covid-19 dapat membantu dalam penggunaan dana bencana agar tidak melakukan kesalahan.


KEJAKSAN (CIREBON BRIBIN) - Wali Kota Cirebon Drs. H. Nashrudin Azis, SH., mengapresiasi langkah DPRD Kota Cirebon yang membentuk Pansus Gugus Tugas Covid 19 untuk membantu Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Cirebon dalam menjalankan program penanganan dan pencegahan wabah yang kini telah menjadi pandemi global tersebut.

Hal itu diungkapkan Azis usai menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Cirebon yang membahas masalah Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kota Cirebon TA. 2019 pada Kamis (30/4).

“Adanya pengawasan dari DPRD dalam bentuk Pansus tentu sangat membantu kami dalam penggunaan dana bencana agar tidak melakukan kesalahan,” katanya.

Selama ini, kata Azis pihaknya (Pemda Kota Cirebon) langsung mengeksekusi dana bencana untuk penanganan Covid 19 karena adanya intruksi Kemendagri tanpa harus melalui tahapan koordinasi dengan legislatif, akan tetapi pada penggunaannya tetap dilaporkan kepada DPRD Kota Cirebon.

“Setelah adanya Pansus Covid 19 kami berharap koordinasi Pemda Kota Cirebon dan legislatif semakin baik,” tuturnya.

Pada saat yang sama, Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon, Moh. Handarujati K, S. Sos mengungkapkan pembentukan Pansus Gugus Tugas Covid 19 Kota Cirebon merupakan salah satu rekomendasi yang dikeluarkan Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (ADEKSI) yang tugasnya untuk memberikan dukungan, penguatan dan pengawasan politik terhadap upaya penanganan covid 19 yang dilakukan oleh lembaga eksekutif.

“Pembagian tugasnya Pemda Kota Cirebon konsentrasi di penanganan, dan DPRD bertugas dalam penguatan dan pengawasan,” ujarnya.

Handarujati menambahkan Pansus Gugus Tugas Covid 19 juga telah memberikan rekomendasi kepada Pemda Kota Cirebon agar segera memperbaharui data masyarakat penerima bantuan sosial (Bansos) terutamanya bantuan bagi masyarakat yang terkena dampak pandemi covid 19.

“Masalah pendataan penerima bantuan ini penting dilakukan agar tidak terjadi polemik di masyarakat apalagi situasi sekarang sedang sulit,” tambahnya.(CB-003)