Rabu, 30 November 2022

Rabu, November 30, 2022
Peluncuran Program Literasi Digital Nasional di komplek Yon Arhanudse Cirebon.

KEJAKSAN (CIREBON BRIBIN) - Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati mengatajan, Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Cirebon mengajak seluruh warga untuk bisa memanfaatkan kemajuan teknologi, salah satunya internet. Penggunaan internet, tentunya juga harus dilakukan dengan bijak.

“Mengingat penggunaan internet oleh masyarakat semakin masif, maka dibutuhkan kemampuan digital yang mencakup setidaknya empat pilar, diantaranya adalah Digital Skills, Digital Ethics, Digital Safety, dan Digital Culture,” katanya dalam kegiatan peluncuran Program Literasi Digital Nasional di komplek Yon Arhanudse Cirebon.

Menurut Eti, Program Literasi Digital Nasional ini juga bertujuan agar masyarakat terbekali dalam menyikapi era transformasi digital, kecakapan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi, hingga mengoptimalkan manfaat internet untuk menciptakan konten kreatif dan positif.

“Namun ada tantangan yang harus dihadapi, yakni banyaknya arus konten negatif yang berisikan SARA. Hal ini tentu menuntut kita agar lebih bijak, mencari dan memilah informasi agar tidak terjerat hoaks, penipuan daring, ujaran kebencian, eksploitasi anak, ataupun dampak negatif lainnya,” tuturnya.

Hal ini sesuai dengan yang disampaikan oleh Presiden RI, lanjut Eti, dalam Peluncuran Program Literasi Digital Nasional bahwa hal-hal tersebut perlu diwaspadai karena mengancam perdamaian bangsa.

“Dengan kondisi demikian, peran literasi digital sangat perlu, guna meminimalisasi konten negatif yang membanjiri dunia digital. Melalui kegiatan ini pun diharapkan masyarakat dapat memahami dan memanfaatkan sisi positif internet untuk aktivitas produktif dan edukatif,” jelasnya.

Eti juga mengapresiasi kepada semua pihak yang telah terlibat dalam menyukseskan gerakan literasi digital nasional ini. Sebab, sesungguhnya ini merupakan tugas bersama.

“Tentu ini dalam rangka memastikan setiap anak bangsa mampu mengoptimalkan penggunaan teknologi digital. Sehingga produk digital semakin banyak yang positif,” katanya. (CB-003)