Senin, November 08, 2021

HARJAMUKTI (CIREBON BRIBIN) - Pemerintah Daerah Kota Cirebon diharapkan bisa memberikan perhatian khusus, kepada guru Raudhatul Athfal (RA) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Terutama terkait kesejahteraan dan sarana prasarana pendidikan 

Hal tersebut seperti yang disampaikan Anggota Komisi I DPRD Kota Cirebon, R Endah Arisyanasakanti usai menghadiri peringatan HUT ke-19 Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kota Cirebon, Kamis (4/11) lalu, di gedung Andalus City Harjamukti

“Terlebih bagi mereka yang memiliki honor di bawah UMK. Berikut sarana dan prasarana pembelajaran yang masih terbatas,” kata dia.

Endah mengatakan, dirinya mengapresiasi peranan guru RA dan PAUD terhadap pendidikan di Kota Cirebon. Karena, guru RA dan PAUD memiliki peran penting dalam kelangsungan pendidikan anak pada usia dini.

“Peran mereka sangat strategis, karena menyiapkan kualitas pendidikan anak di masa mendatang. Oleh sebab itu, kami sebagai lembaga pemerintahan sangat mengapresiasi semangatnya,” ujarnya.

Selain itu, Endah juga berharap adanya peluang bagi mereka terkait status guru, misalnya bisa diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) atau bahkan ASN.

Hal senada disampaikan oleh Ketua IGRA Kota Cirebon, Ismail SAg MPdI. Ia berharap pemerintah daerah bisa lebih perhatian kepada guru RA dan PAUD, terutama terkait aspek kesejahteraannya.
“Mayoritas guru RA dan PAUD di Kota Cirebon ini berstatus guru honorer. Padahal peran guru guru RA mendidik anak generasi bangsa sejak usia dini,” ungkapnya.

Pemerintah daerah juga diharapkan bisa memberikan bantuan sarana dan prasarana, demi kelancaran dan kenyamanan saat proses pembelajaran.

“Kami juga ingin pemerintah memberikan bantuan sarana dan prasarana untuk mendukung pembelajaran,” katanya. (CB-003)

0 comments:

Posting Komentar