Senin, Oktober 11, 2021

SUMBER (CIREBON BRIBIN) - Kabupaten Cirebon menjadi salah satu daerah yang berada di level 3 bersama 21 Kabupaten Kota lainnya di Jawa Barat pada pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Jawa Bali. Karenanya, Pemerintah Kabupaten Cirebon terus berupaya membawa wilayahnya turun ke level 2.

Wakil Bupati Cirebon Wahyu Tjiptaningsih mengatakan, tiga syarat turun level sudah mampu dipenuhi. Sementara, untuk capaian vaksinasi di Kabupaten Cirebon masih di bawah standar untuk mampu bertengger di level 2.

"Salah satu syarat untuk capain vaksinasi," kata Ayu, saat rapat koordinasi vaksinasi Covid-19 di Ruang Nyimas Gandasari, Setda Kabupaten Cirebon, Senin (11/10).

Yakni harus mengejar di atas 50 persen untuk masyarakat umum dan 40 persen bagi kelompok masyarakat lansia.

"Semuanya masih di bawah 50 persen, untuk lansia juga masih di angka 25 persen. Ini artinya, butuh kerja keras semua pihak," ujarnya. 

Ayu ini juga menjelaskan, belum tercapainya angka tersebut lantaran masih terjadi permasalahan administrasi.

"Ada keterlambatan input data vaksinasi sementara," jelasnya.

Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, kata Ayu, bakal mempercepat vaksinasi Covid-19 untuk lansia dan juga masyarakat umum lainnya. Sehingga nantinya, kekebalan kelompok (herd immunity) bisa terbentuk dengan cepat.

"Harus bisa dalam waktu dekat. Kami yakin pasti bisa kalau semua mampu bekerja sama. Pelaksanaan vaksinasi juga kami dibantu TNI-Polri," katanya.

Kapolresta Cirebon Kombel Pol Arif Budiman mengatakan, pihaknya terus membantu pemerintah untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Belum lama ini, Polri pun melakukan gebyar vaksinasi dengan sasaran 16.000 lebih lansia.

Arif mengatakan, pihaknya memiliki target dapat menyuntik vaksin Covid-19 kepada 14 orang di masing-masing desa setiap harinya. "Kami berharap dengan kerjasama ini, Kabupaten Cirebon turun ke level 2," katanya. (CB-003)

0 comments:

Posting Komentar