Rabu, Mei 12, 2021
Lapak penjual bunga di tempat pemakaman umum (TPU) Jabang Bayi, Kesambi nampak sepi, Rabu (12/5).

KESAMBI (CIREBON BRIBIN) - Pedagang bunga di tempat pemakaman umum mengeluhkan sepinya peziarah di tempat pemakaman umum (TPU) Jabang Bayi, Kesambi yang berdampak pada penjualan menjelang Hari Raya Idul Fitri tahun ini. Bahkan, bila dibandingkan dengan tahun lalu, tahun ini dirasakan lebih sepi.

Hal tersebut seperti yang diungkapkan salah satu pedagang bunga, Dayu kepada Cirebonbribin hari ini, Rabu (12/5).

"Sepi mas, masih lebih rame tahun kemarin," ungkapnya.

Meskipun tahun lalu dan tahun ini masih sama-sama berada dalam situasi pandemi Covid-19, penjualan tahun lalu masih tergolong lebih baik.

Untuk tahun ini, menurutnya ada penurunan omset hingga 50 persen.

"Tahun lalu sehari bisa sampai Rp 3 juta, sekarang sih cuma Rp 1,5 juta saja," jelasnya.

Sepinya peziarah yang datang dan membeli bunga juga dirasakan pedagang lainnya di TPU Jabang Bayi.

Miranda, yang sudah bertahun-tahun berjualan bunga mengamini apa yang dikatakan oleh Dayu.

"Gara-gara larangan mudik mungkin ya," ujar Miranda.

Sementara itu, petugas parkir di sekitar lokasi penjualan bunga, Nano juga turut merasakan imbas sepinya peziarah yang datang dan membeli bunga.

"Ya biasanya dari pagi sudah ramai, ini lihat saja sekarang yang datang sepi ya parkir juga ikutan sepi," tambahnya. (CB-003)

0 comments:

Posting Komentar