Majukan Perekonomian Desa, Bank BJB Dukung Digitalisasi BUMDes

Kehadiran BUMDes Mart diharapkan dapat menjawab kebutuhan masyarakat sehari-hari. Selain itu, masyarakat juga bisa bertransaksi non tunai dengan menggunakan QR Code Standar Indonesia (QRIS).

SUMBER (CIREBON BRIBIN) - Dalam rangka mewujudkan visi Kabupaten Cirebon menuju Go Smart City, di mana salah satu pilar tersebut adalah Smart Economy yang di dalamnya terdapat pemberdayaan ekonomi masyarakat pedesaan.

Untuk memajukan perekonomian pedesaan, Bank BJB cabang Sumber dalam hal ini memberikan dukungan kepada dua Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Kabupaten Cirebon untuk membentuk unit usaha yaitu BUMDes Mart.

"BUMDes Mart adalah sebuah unit usaha minimarket yang dikembangkan berbasis digital," ungkap Pemimpin Divisi Corporate Secretary, Widi Hartoto, Rabu (13/1).

Dua BUMDes terpilih, yakni BUMDes Bobos Madani, Desa Bobos, Kecamatan Dukupuntang dan BUMDes Subur Makmur Sejahtera, Desa Kebunturi, Kecamatan Arjawinangun. Merupakan hasil dari seleksi dari 412 BUMDes yang ada di Kabupaten Cirebon.

Yang mana didalam pemeliharaannya melibatkan beberapa dinas di Kabupaten Cirebon. Di antaranya Dinas Bapenda, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa serta Inspektorat Kabupaten Cirebon.

Ada pun kriteria dalam pemeliharaan tersebut adalah ketaatan terhadap pembayaran pajak selama dua tahun terakhir. Kemudian, ketaatan administrasi, kepengurusan BUMDes serta kelayakan lokasi usaha BUMDes.

"Dari hasil seleksi awal terpilih sebanyak 11 BUMDes, namun saat seleksi akhir hanya 4 BUMDes yang layak. Dua di antaranya, BUMDes Bobos Madani, Desa Bobos, Kecamatan Dukupuntang dan BUMDes Subur Makmur Sejahtera, Desa Kebunturi, Kecamatan Arjawinangun," jelasnya.

Untuk diketahui, BUMDes Bobos Madani, Desa Bobos, Kecamatan Dukupuntang dan BUMDes Subur Makmur Sejahtera, Desa Kebunturi, Kecamatan Arjawinangun itu pun diresmikan, oleh Bupati Drs H Imron Rosyadi, M.Ag beserta jajaran. Sementara itu, bank bjb dihadiri Pemimpin Divisi Kredit UMKM Denny Mulyadi, Pemimpin Kantor Ilayah III Nunung SUhartini dan Kepala Cabang Sumber Anet yulisthian, pada 26 November 2020 lalu. 

Widi menambahkan, pihaknya berharap, kehadiran BUMDes Mart ini dapat menjawab kebutuhan masyarakat sehari-hari. Selain itu, masyarakat juga bisa bertransaksi non tunai dengan menggunakan QR Code Standar Indonesia (QRIS). 

”Sebab, BUMDes Mart juga bisa melayani pembayararan pajak daerah tanpa harus antre panjang. Termasuk menggunakan aplikasi bjb Digi,” kata Widi. 

BUMDes Mart yang diresmikan bupati Cirebon tersebut, lanjutnya, juga harus menjadi contoh bagi BUMDes lainnya untuk bisa menerapkan transaksi non tunai dalam rangka mewujudkan visi Kabupaten Cirebon menuju Go Smart City yang berbasis Digital.(CB-003)