Selasa, Februari 04, 2020

Hasil hari pertama Srikandi Cup seri 1 di GOR GMC Cirebon, Merpati Bali dan Scorpio Jakarta ungguli lawan-lawannya. Foto: Dok. GMC

KESAMBI (CIREBON BRIBIN) - Juara bertahan Merpati Bali memulai kiprah mereka di Kompetisi Basket Putri Srikandi Cup musim ini dengan gemilang. Bertemu tim asal Sulawesi Selatan, Flying Wheel Makassar di pertandingan perdana seri satu yang berlangsung di GOR GMC Arena, Senin (3/2), tim besutan Bambang Asdianto Pribadi tersebut menang dengan skor 78-38.

Sayangnya kemenangan Merpati Bali itu harus dibayar mahal dengan cederanya salah satu pilar mereka Dora Lovita. 

Sempat susah payah pada kuarter awal, Merpati Bali akhirnya mulai perlahan bisa menjauh dari lawannya, khususnya menjelang dua menit sisa kuarter pertama. Terbukti mereka akhirnya dapat unggul dengan selisih tujuh angka dan sekaligus menutup kuarter pertama (15-8).

Terlambat panas di kuarter pertama, Merpati Bali akhirnya tidak tampil canggung lagi pada 10 menit berikutnya,  bahkan mereka memperlebar jarak keunggulan sementara menjadi 18 angka (34-16). 

Tiga pemain Merpati tampil gemilang dan mencetak double digit di pertandingan hari ini, yakni Regita Pramesti (17) Mita Istinawati (14) dan Fitria Ramadhani Madjid (10),  mereka total menyumbang 41 poin untuk kemenangan timnya. Termasuk diantaranya 44 angka yang dikumpulkan Merpati Bali pada kuarter ketiga dan keempat. 

Usai pertandingan, Pelatih Merpati Bali, Bambang Asdianto Pribadi mengatakan, di pertandingan pertama ini anak asuhnya masih agak sedikit nervous, khusunya pada kuarter pertama.

"Kuarter pertama kita banyak melakukan kesalahan, tapi mulai bangkit dan menemukan ritme permainan di kuarter berikutnya hingga akhir," katanya, Senin (3/2).

Adapun terkait kesiapan pertandingan melawan Sahabat pada hari ini, Selasa, 4 Februari 2020, Bambang mengatakan timnya akan fight tetap.

"Untuk Dora, kita belum tahu apakah bisa dimainkan atau tidak," tambahnya.

Sementara itu, Scorpio Jakarta berhasil mempersembahkan kemenangan 68-66 atas Sahabat Semarang melalui overtime.

Sejak menit pertama pertandingan kedua tim berlangsung dengan sengit, dimana Sahabat Semarang sempat unggul 15-13 di kuarter pertama, sebelum dibalas oleh Scorpio 27-22, pada 10 menit berikutnya. 

Lepas turun minum Scorpio lagi-lagi menutup dengan kemenangan sementara 43-37, bahkan hampir saja anak asuh pelatih Budi Wardoyo tersebut memenangi kuarter akhir. Sayangnya mereka sedikit lengah memasuki menit penghabisan.

Sebaliknya Yuni Anggraeni, pemain Sahabat Semarang sempat menjadi juru selamat timnya, saat dua poin yang ia cetak menyamakan kedudukan menjadi 57 sama dan memaksa Scorpio bermain di waktu tambahan.

Untungnya Stella Fabiola dapat kembali menenangkan rekan-rekannya di lima menit waktu tambahan. Hasilnya 11 poin tambahan mengiringi kemenangan tim Ibukota tersebut atas lawannya Sahabat Semarang.

Ada yang unik dalam pertandingan antara Scorpio Jakarta dan Sahabat Semarang ini, pasalnya seluruh pemain dan official Scorpio nampak kompak mengenakan sepatu Kobe Bryant dari berbagai jenis model.

"Untuk mengenang salah satu legenda basket NBA Kobe Bryant," ujar Pelatih Scorpio Jakarta, Budi Wardoyo.

Budi juga memuji semangat timnya pada pertandingan hari ini, namun ia juga meminta para pemainnya tetap awas dalam pertandingan melawan tuan rumah GMC Cirebon hari ini, Selasa, 4 Februari 2020.

"PR saya adalah di pemain tinggi, kadang mereka kalah dalam rebound dan box out. Besok kita tidak boleh seperti itu, apalagi kami akan menghadapi tuan rumah yang memiliki kecepatan," tutupnya.(CB-003)

0 comments:

Posting Komentar