Selasa, Januari 07, 2020
Wali Kota Cirebon melakukan pemeriksaan kendaraan operasional dalam apel penanggulangan bencana

KEJAKSAN (CIREBON BRIBIN) - Antisipasi banjir, Wali Kota Cirebon yakinkan jika Pemerintah Daerah (Pemda) akan hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan pertolongan. 

Wali Kota Cirebon, Drs Nashrudin Azis berikan instruksi kepada sejumlah dinas agar melakukan langkah antisipasi hingga menyiapkan pertolongan kepada masyarakat jika terjadi bencana.

Apalagi jika terjadi bencana banjir, Azis tidak ingin masyarakat justru kebingungan kemana mereka hendak mencari pertolongan.

“Pemerintah harus hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan pertolongan,” kata Azis saat pelaksanaan Apel Penanggulangan Bencana di Kota Cirebon, Senin (6/1).

Karenanya, setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) diminta untuk siaga 24 jam mengantisipasi bahaya banjir saat puncak musim penghujan ini.

Sedangkan untuk camat dan lurah, Azis juga menginstruksikan agar mereka menjadi motivator dan mobilisator untuk masyarakat dalam melakukan pencegahan dan pertolongan jika terjadi bencana, Khususnya mental untuk menghadapi berbagai bencana yang mungkin terjadi di lingkungan tempat tinggal mereka.

"Jika secara mental sudah siap, Azis yakin masyarakat mampu melakukan berbagai langkah penanggulangan bencana,' tambahnya.

Azis juga memberikan imbauan kepada masyarakat untuk melakukan langkah antisipasi sebelum terjadinya banjir. diantaranya, melakukan kegiatan bersih-bersih di lingkungan masing-masing agar tidak ada saluran atau drainase yang tersumbat, amankan dokumen dan surat berharga agar tidak mengalami kerusakan atau hilang, menyiapkan tas siaga banjir yang berisi barang-barang penting, menghindari tempat atau benda yang memiliki atau dilalui arus listrik, menyepakati satu lokasi aman yang bisa digunakan untuk mengungsi dan memudahkan pemberian bantuan dan terakhir segera hubungi nomor kedaruratan seperti 112 dan 119 serta telepon dinas dan kantor jika terjadi bencana banjir.

Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (DKIS) Kota Cirebon. Ma’ruf Nuryasa, mengungkpakan jika pihaknya akan melakukukan sms blast memberitahukan kepada 10 ribu masyarakat Kota Cirebon jika terjadi bencana, seperti banjir di titik-titik tertentu.

"Bila terjadi banjir atau bencana lainnya, masyarakat bisa menghubungi nomor kedaruratan 112 dan 119 kesehatan agar tindakan cepat bisa segera diambil," pungksnya.(CB-003)

0 comments:

Posting Komentar