Kamis, Januari 23, 2020

Petugas SAR gabungan melakukan evakuasi korban tenggelam di perairan Indramayu, Kamis (23/1).

JUNTINYUAT (CIREBON BRIBIN) - Nelayan yang tenggelam di perairan Dadap, Indramayu pada hari kedua pencarian, Selasa, 21 Januari 2020 ditemukan dalam kondisi meninggal dunia hari ini, Kamis (23/1).


Korban yang diketahui bernama Masroni (35) tenggelam akibat terpeleset dan jatuh kelaut saat menabur jaring sekitar 3 mil laut dari TPI Dadap bersama lima rekannya.


Direktur Polairud Polda Jabar, Kombes Pol Widihandoko mengatakan, korban ditemukan telah meninggal dunia oleh kapal perikanan KM Setia Kawan 05 di perairan sekitar Rig X-Ray.


"Petugas SAR gabungan menerima informasi tersebut lalu langsung bergerak dan melakukan evakuasi, korban kemudian dibawa menuju pelabuhan dan segera dibawa kerumah duka," katanya kepada Cirebon Bribin sore ini, Kamis (23/1).


Ditpolairud Polda Jabar terjunkan personil SAR, lima unit rubber boat dan alat keselamatan.


Dari kejadian ini, Handoko kembali mengingatkan kepada seluruh nelayan agar selalu menggunakan pelampung atau alat keselamatan saat melakukan aktifitas mencari ikan dilaut.


"Imbauan kepada nelayan selalu kami lakukan, selain itu Ditpolairud Polda Jabar juga rutin memberikan bantuan alat keselamatan kepada nelayan," ujarnya.


Handoko menambahkan, dalam proses pencarian ini, Ditpolairud Polda Jabar menerjunkan 2 regu SAR masing-masing berkekuatan 20 personil serta lima unit rubber boat dan alat keselamatan.


Dilapangan, Regu SAR Ditpolairud Polda Jabar melakukan pencarian bersama Tim SAR gabungan  dari unsur TNI, Polri, Basarnas, KPLP, Tagana, BPBD dan nelayan.(CB-003)

0 comments:

Posting Komentar