Selasa, 14 Januari 2020

Selasa, Januari 14, 2020

Wali Kota Cirebon, Drs Nashrudin Azis (Jas hujan hijau) meninjau lokasi genangan air di Kelurahan Kalijaga

HARJAMUKTI (CIREBON BRIBIN) - Wali Kota Cirebon, Drs Nashrudin Azis meninjau lokasi yang tergenang air akibat luapan sungai Cikalong atau Kali Pacit di Kelurahan Kalijaga, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon pada Senin (13/1) malam.

Kelurahan Kalijaga merupakan daerah yang terdampak cukup parah, dilaporkan ketinggian air mencapai 100 cm.

Wali Kota Cirebon, Drs Nashrudin Azis menyampaikan ratusan rumah diperkirakan terdampak luapan air sungai Cikalong, namun untuk jumlah tepatnya masih belum bisa dipastikan.

"Diperkirakan ada ratusan rumah, untuk pastinya masih dilakukan pendataan," katanya di Kelurahan Kalijaga malam ini, Senin (13/1).

Azis menjelaskan, meluapnya sungai Cikalong ini disebabkan oleh intensitas hujan yang sangat tinggi di daerah hulu.

"Kota Cirebon itu kan wilayah yang berada di hilir, ditambah hujan dan air dari hulu menyebabkan sungai meluap," jelasnya.

Sementara itu, salah seorang warga bernama Nisan (37) mengatakan air datang sekitar pukul setengah sembilan malam dan langsung menggeangi rumah warga yang berada di sekitar aliran sungai.

"Tadi ketinggiannya sampai dada orang dewasa, arusnya juga cukup deras," katanya.

Adapun dilokasi luapan sungai Cikalong, petugas gabungan dari BPBD, Damkar, TNI dan Polri nampak bahu membahu mengevakuasi warga menggunakan perahu karet ke lokasi yang lebih aman.

Dari pantauan Cirebon Bribin di lokasi, air yang semula menggenang sejak pukul 20.30 sudah mulai surut pada sekitar pukul 23.00.

Sebagian warga nampak sibuk membersihkan rumah dan perabotan dari lumpur yang terbawa air sungai.(CB-003)