Selasa, September 10, 2019


Proses pengisian avtur untuk maskapai di Bandara Kertajati, Majalengka

MAJALENGKA (CIREBON BRIBIN) - Konsumsi avtur untuk maskapai yang ada di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) atau yang disebut Bandara Kertajati mulai menggeliat, dalam sehari rata-rata PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region III menyuplai hingga 70 kiloliter.


Hal tersebut diungkapkan General Manager Pertamina Marketing Operation Region III Tengku Fernanda di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Kertajati hari ini, Selasa, 10 September 2019.


"Rata-rata kami menyuplai 70 kiloliter perhari," ungkapnya.


Fernanda mengatakan peningkatan konsumsi avtur ini terjadi sejak dipindahkannya penerbangan reguler dari Bandara Husein Sastranegara Bandung ke Bandara Kertajati.


"terjadi peningkatan jadwal penerbangan hingga 70 persen yang berimbas naiknya konsumsi avtur," katanya.


Namun, Fernanda menyatakan jika dihitung secara volume, suplai Avtur ke BIJB masih relatif kecil, baru sekitar 1,4 persen dibandingkan total pasokan di Bandara Soekarno Hatta.


"Namun yang patut digaris bawahi bahwa seberapapun kebutuhannya kami upayakan untuk dapat mendukung BIJB, agar dapat tumbuh dan terus berkembang sehingga menjadi Bandara penyangga di Jawa Barat," katanya.


Sejak dibuka sebagai bandara reguler, saat ini BIJB melayani sekitas 12 jadwal penerbangan per hari, dengan berbagai kota tujuan di luar Pulau Jawa.


Adapun dua maskapai yang telah beroperasi rutin yakni Lion Air dan Air Asia.


"Bandara Kertajati akan menjadi salah satu bandara terbesar di Indonesia, menyambut hal tersebut, kami juga telah menyiapkan peningkatan layanan dan fasilitas DPPU, dimana salah satunya untuk mengantisipasi penerbangan untuk umroh yang akan dilakukan dalam waktu dekat," tambah Fernanda.(CB-003)

0 comments:

Posting Komentar