Selasa, September 03, 2019



Wali Kota Cirebon, Drs Nashrudin Azis dan jajaran Muspida ikut memungut sampah plastik di Pantai Kota Cirebon



LEMAHWUNGKUK (CIREBON BRIBIN) - Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman melalui Deputi Bidang Koordinasi SDM, IPTEK dan Budaya Maritim bekerjasama dengan Duta Besar Republik Korea, melakukan Gerakan Aksi Bersih Pantai dari Sampah Plastik di Pantai Area Jalan Ambon pada hari Selasa (3/9/2019).



Gerakan ini diikuti oleh sekitar 150 orang dari berbagai kalangan dan dihadiri pula oleh Plt. Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Agung Kuswandono, Duta Besar Republik Korea (Chang Beom Kim), Rektor Institut Teknologi Bandung, Walikota Cirebon, Perwakilan lintas K/L, Pemerintah Daerah Kota dan Kabupaten Cirebon, PT. Pelindo II Cabang Cirebon, dan KSOP Kelas II Cirebon, Siswa/i SMA dan MAN Kabupaten/Kota Cirebon serta komunitas (world clean up day) dan Duta Lingkungan Indonesia.





Bahu-membahu, melakukan aksi bersih pantai Kota Cirebon dari sampah plastik


"Kegiatan ini didasari atas kerjasama antara Indonesia dan Republik Korea melalui Implementing Arrangement terkait Marine Technology Cooperation Research Center (MTCRC) yang telah diresmikan pada tanggal 14 September 2019 di Kampus ITB Cirebon Watubelah, dimana operasional MTCRC dilaksanakan oleh ITB dan KIOST," jelas Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Agung Kuswandono.


Kegiatan ini menurut Agung dilakukan untuk memperingati Hari Jadi 1 Tahun MTCRC, dimana dalam rangkaian kegiatannya terdapat acara Gerakan Aksi Bersih Pantai dari Sampah Plastik.



Gerakan Aksi Bersih Pantai dari Sampah Plastik merupakan upaya untuk mendukung Peraturan Presiden No 83 Tahun 2018 mengenai penanganan sampah laut.


"di mana dalam Rencana Aksi Nasional (RAN) pemerintah menargetkan mengurangi sampah plastik laut hingga 70 persen pada tahun 2025," tuturnya.


Agung menambahkan, hal ini sesuai dengan Inpres nomor 12 tahun 2016 tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM), yang di mana Kemenko Maritim menjadi salah satu aspek penting yakni sebagai Koordinator Gerakan Indonesia Bersih itu sendiri.


"Upaya ini dilakukan untuk membangkitkan kesadaran para stakeholders dan masyarakat untuk mewujudkan Indonesia Bersih," tutupnya.(CB-003)

0 comments:

Posting Komentar