Rabu, November 21, 2018

BADUNG -- Rombongan Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (DKIS) Kota Cirebon bersama rekan-rekan jurnalis melaksanakan kunjungan kerja ke Kabupaten Badung, Bali pada 4-6 November 2018.

Kunjungan tersebut untuk mendalami program smart city yang sama-sama sedang dikembangkan oleh Pemda Kabupaten Badung dan Pemda Kota Cirebon.

Sekedar informasi, Kabupaten Badung dan Kota Cirebon masuk dalam 25 daerah di Indonesia yang sedang mengembangkan program smart city. Dan dalam pelaksanaan, Kabupaten Badung dinilai lebih mapan dalam menjalankan program smart city karena didukung anggaran yang memadai.

Sekretaris Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (DKIS) Kota Cirebon Ma'ruf Nuryasa mengatakan hal yang digali dari Pemda Kabupaten Badung dalam program smart city yaitu terkait penyediaan WiFi dan pemasangan CCTV.

"WiFi Corner sudah terpasang di sejumlah titik, begitu juga dengan CCTV. Tapi, jumlahnya perlu diperbanyak," katanya, Selasa (6/11/2018).

Ma'ruf menuturkan saat ini di Kota Cirebon telah terpasang WiFi Corner di 30 titik dan ditarget lebih dari 50 titik WiFi Corner. Adapun CCTV telah terpasang di 8 titik dengan jumlah 12 alat CCTV.

"Perlu dukungan dari semua pihak untuk program smart city karena tak mungkin hanya mengandalkan dana APBD," tuturnya.


Sementara itu, Kepala Diskominfo Kabupaten Badung, I Wayan Wade Darmaje mengungkapkan pengembangan program smart city telah jadi komitmen Pemda Kabupaten Badung, bahkan sebelum program itu ada program berbasis IT telah mulai dijalankan di Kabupaten Badung.

"Program smart city semakin memantapkan pengembangan program berbasis IT," ujarnya.

Wade mengungkapkan saat ini telah terpasang 994 WiFi dan 568 CCTV, yang tersebar mulai dari wilayah Selatan hingga Utara Kabupaten Badung.

"Layanan data center dan program berbasis aplikasi juga terus dikembangkan khususnya yang menyangkut dengan sektor pariwisata," tambahnya. (CB-001).

0 comments:

Posting Komentar