Senin, 10 September 2018

Senin, September 10, 2018
Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Begitulah kira-kira yang terjadi pada Bayu Eka Maulana (25), seorang pegawai Outsourcing PT KAI Daop 3 Cirebon yang menjadi korban pembacokan orang tak dikenal dini hari tadi, Senin (10/9).

Bayu yang tergolek lemas di rumah sakit menceritakan kronologis kejadian terjadi saat dirinya hendak pulang ke rumah usai menyantap nasi kuning di daerah Kesambi.

"Kejadiannya setelah saya makan nasi kuning dan dalam perjalanan pulang ke rumah, kira-kira pukul setengah 1 pagi," katanya lemas.

Bayu yang saat itu dibonceng oleh rekannya, tiba-tiba dihadang dua orang tak dikenal di sekitaran jalan Sudarasono, dekat Pos Polisi perempatan Sudarsono - Cipto.

Sempat terjadi perlawanan, lanjut Bayu. Pelaku yang membawa parang panjang, kemudian menebas kepalanya hingga akhirnya dia jatuh. Tak berselang lama, pelaku melarikan diri ketika melihat ada orang yang datang ke tempat kejadian. Bayu pun segera dilarikan ke Rumah Sakit Gunung Jati

"Cirinya pelaku menggunakan motor matic biru, tanpa plat nomor. Dengan tubuh agak gemuk, beranting serta bertato," tambahnya.

Vp Daop 3, Ida Hidayati melalui Manajer Humas Daop 3 Krisbiyantoro saat menjenguk Bayu mengharapkan agar pihak kepolisian dapat segera menemukan pelaku. Agar kejadian ini tidak terulang lagi kepada siapa pun.

"Pihak keluarga sudah membuat laporan kepada kepolisian, mudah-mudahan pelakunya dapat segera tertangkap dan diberikan hukuman setimpal. Dan juga semoga saudara Bayu dapat segera pulih agar bisa berkumpul bersama keluarga serta kembali bertugas," pungkasnya.(CB-003).