Sabtu, November 04, 2017

Sukses dengan Operasi Patuh Ampadan I, Bea dan Cukai Cirebon lanjutkan dengan menggelar Operasi Patuh Ampadan ll 2017. Operasi Patuh Ampadan II 2017 ini secara resmi dibuka oleh Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Heru Pambudi bersama jajaran TNI dan Polri di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Cirebon, Jumat (3/11).

Peresmian Operasi Ampadan II ini sendiri dilakukan usai pemusnahan barang bukti penindakan yang telah menjadi Barang Milik Negara (BMN) berupa 1.118.330 batang hasil tembakau rokok, 116.870 gram hasil tembakau iris, 854 botol minuman mengandung etil alkohol (MMEA), 67 buah sex toys, 25 pasang sepatu bukan baru, 18 paket bibit tanaman, 8 paket obat-obatan, 1 buah part senjata, dan 1 set mesin bukan baru.Yang merupakan hasil operasi Patuh Ampadan I tahun 2017, operasi pasar, dan berbagai penindakan di bidang kepabeanan periode April 2014 sampai dengan Maret 2017, Jumat (3/11).

Sama seperti operasi pertama, operasi lanjutan di bidang cukai ini bertujuan untuk menurunkan dan menekan tingkat peredaran BKC ilegal, serta meningkatkan kepatuhan pengusaha cukai, sehingga memberikan situasi kondusif terhadap peredaran BKC yang telah memenuhi ketentuan di bidang etika dan berdampak pada kenaikan penerimaan cukai.

Dikatakan oleh Heru Pambudi. Seperti pada operasi sebelumnya, Operasi Patuh Ampadan II ini juga mendapat dukungan dari TNI, Polri, Pemerintah Daerah dan Instansi terkait lainnya. Namun selain itu, Heru berharap agar masyarakat juga bisa ikut aktif membantu terlaksananya Operasi Ampadan II ini.

“Kami mengharapkan dan menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat/pengguna jasa agar lebih mengetahui dan peduli terhadap aturan dan ketentuan pemasukan barang impor, khususnya melalui Kantor POS Lalu Bea Cirebon, dan tidak ragu untuk berkomunikasi kepada petugas Bea Cukai Cirebon, apabila terdapat keraguan atau pertanyaan terkait aturan dan ketentuan importasi barang,"pungkasnya.(CB-003)

0 comments:

Posting Komentar