Perpustakaan umum Kota Cirebon atau yang sebelumnya lebih dikenal dengan perpustakaan 400. Hari ini dikunjungi oleh Ikatan Keluarga Empat Ratus. Yang merupakan keluarga atau keturunan pendiri perpustakaan ini, Rabu (12/10).
Perlu diketahui sebelumnya, Perpustakaan 400 ini adalah perpustakaan dibentuk oleh mantan pejuang yang tergabung dalam Batalion 400 Tentara Pelajar Brigade XVII Siliwangi.
Tujuannya, agar tetap dapat berkontribusi bagi Cirebon. Akhirnya, diputuskan memberi hibah kepada Pemkot dalam bentuk perpustakaan.
"Dulu dibuat perpustakaan lantaran minat baca di Indonesia masih kurang, maka disediakan buku dan tempat baca yang nyaman untuk meningkatkan minat baca masyarakat,"ujar perwakilan Ikatan Keluarga Empat Ratus, Muhammad Lendy Basarah, Rabu (12/7/2017).
Lendy menjelaskan, kunjungan ini merupakan yang pertama kali dilakukan sejak perpustakaan 400 berdiri pada tahun 1984 silam.
"ini merupakan kunjungan pertama dengan para pengurus, sebagai bentuk perkenalan dengan pengurus dan meninjau keadaan perpustakaan."katanya.
Dari hasil kunjungan tersebut, Lendy menilai bahwa keadaan perpustakaan yang sekarang sudah cukup baik jika dibandingkan dengan sebelumnya. Namun tetap perlu adanya pembenahan di berbagai bidang agar mampu menarik dan membuat pengunjung lebih betah.
"Saya senang, walau tidak mewah namun disini cukup nyaman. Mungkin akan lebih baik lagi bila data koleksi buku disini terkomputeriasasi. Tujuannya agar mempermudah para pengunjung dalam melakukan pencarian," katanya.
Dirinya berharap, melalui campur tangan Pemerintah Kota Cirebon, ke depannya perpustakaan ini semkain nyaman dan lengkap.(CB-003)
Informasi lainnya :
